Nasionalisme Ala "Bayu" Garuda Di Dadaku

Baru-baru ini telah di putar film "GARUDA DI DADAKU" yang terasa sangat spesial di komunitas Suporter Sepakbola Indonesia, karena film ini berlatar belakang Cita-cita seorang anak bangsa yang ingin menjadi pemain sepakbola profesional dan masuk Skuad Tim Nasioanal Indonesia. Tema Nasionalisme yang biasa serius di garap secara ringan sehingga membuat penonton betah terutama anak-anak.

Dalam artikel ini saya tidak akan bercerita tentang alur cerita dalam film ini, karena saya sakin sobat semua pasti sudah menontonnya dari pertama kali di putar. Atau malah nunggu bajakannya saja wkakaka... piss bro... Ok mari kita lanjutkan!!

"Bayu" tokoh utama dalam film "GARUDA DI DADAKU" berulangkali menyatakan ingin memakai kaus Tim Nasioanal, yang di dadanya dipasangi lambang garuda. Dialog ini yang membuatku terasa merinding, hati berdisir dan terharu hingga mataku mulai sebab dengan air mata. Sungguh menyentuh... hingga mulutku tak kuasa menyanyikan syair soundtrack film ini. Hanya kalimat pertama yang dapat kunyanyikan dengan sempurna selanjutnya suaraku mulai "groyok" dan hilang karna sesak di dadaku.

Banyak pesan yang disampaikan dalam film ini mulai dari hormat pada orangtua, konflik keinginan orangtua melawan keinginan anak, nasionalisme, persahabatan, hingga persaingan di lapangan. Semangat Bayu, yang siap bersaing menjadi yang terbaik di lapangan mudah-mudahan dapat melecut prestasi Tim Nasional Indonesia di tingkat internasioanal dan akan terlahir "Bayu-Bayu" di negeri ini.

Semoga kehadiran film ini dapat menyearkan virus sepakbola di Indonesia seperti halnya film "Subasa" di Jepang hingga Jepang mempunyai tim nasioanal yang kuat. Juga mudah-mudahan film ini dapat membangkitkan kembali nasionalisme yang mulai luntur.

Jayalah Sepakbola Indonesia...
Garuda di dadaku..
Garuda kebangganku!!!!